Polusi udara dunia telah menjadi ancaman serius bagi manusia dan bumi. Menurut data dari World Health Organization (WHO), setiap tahunnya lebih dari 7 juta kematian terjadi akibat polusi udara. Hal ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa kita harus segera bertindak untuk mengatasi masalah ini.
Menurut Dr. Maria Neira, Direktur Departemen Lingkungan Hidup, Perubahan Iklim, dan Kesehatan di WHO, “Polusi udara adalah pembunuh yang tidak terlihat. Setiap hirupan udara yang kita ambil bisa mengandung zat-zat berbahaya yang dapat merusak kesehatan kita dalam jangka panjang.”
Di Indonesia sendiri, polusi udara juga sudah menjadi masalah serius. Menurut data dari Greenpeace, Jakarta menjadi salah satu kota dengan tingkat polusi udara tertinggi di dunia. Hal ini disebabkan oleh tingginya emisi gas rumah kaca dari kendaraan bermotor dan pabrik-pabrik di sekitar kota.
“Kita harus segera mengambil langkah-langkah konkrit untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi semua orang,” ujar Prof. Dr. Ir. Bambang Brojonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas).
Para ahli lingkungan juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam mengatasi polusi udara. “Edukasi dan kesadaran lingkungan harus ditingkatkan agar masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan mulai mengurangi polusi udara,” ungkap Dr. Emil Salim, mantan Menteri Lingkungan Hidup Indonesia.
Dengan adanya upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, diharapkan polusi udara dunia dapat diminimalisir dan bumi bisa kembali menjadi tempat yang aman dan sehat untuk kita semua. Jangan biarkan polusi udara mengancam kehidupan kita dan masa depan bumi. Semua orang harus berperan aktif dalam menjaga lingkungan agar kita bisa hidup lebih baik.